HUKRIM, TimeNUSANTARA – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pohuwato Provinsi Gorontalo, Tristiantoro Adi Wibowo, menegaskan bahwa pihaknya tidak mengetahui adanya aktivitas tambang ilegal yang terjadi di sekitar lingkungan Lapas. Pernyataan ini disampaikannya saat ditemui media Timenusantara.com diruang kerjanya pada Senin (28/10/2024)
“Kami tidak tahu menahu segala kegiatan yang dilakukan di luar dari lingkungan Lapas Pohuwato,” ungkap Tristiantoro. “Fokus utama kami adalah menjalankan fungsi Lapas dalam membina warga binaan agar mereka dapat memperbaiki diri selama masa hukuman.”Jelasnya.
Tristiantoro juga menjelaskan bahwa sesuai dengan tugas pokok Lapas, pihaknya hanya berfokus pada program pembinaan dan reintegrasi sosial, guna mempersiapkan warga binaan agar dapat beradaptasi dan kembali ke masyarakat setelah menjalani masa hukuman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami memiliki program reintegrasi sosial, seperti asimilasi, yang bertujuan untuk membantu narapidana beradaptasi kembali dalam lingkungan sosial,” tambahnya.
Meskipun demikian, media akan terus memantau aktivitas yang diduga ilegal tersebut hingga adanya tindakan penutupan oleh aparat penegak hukum.
Pantauan media ini, hingga hari ini Senin (28/10/2024) aktifitas tambang diduga ilegal yang berada diseputaran lingkungan Lapas Pohuwato di Desa balayo kecamatan patilanggio Kabupaten Pohuwato masi terus berjalan tanmpa adanya tindakan tegas dari Aparat setempat.
Peliput: Nopri Dotulong