BOLMUT, TimeNUSANTARA – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) terus melakukan pemantauan harga dan ketersediaan bahan pokok di wilayahnya. Kegiatan ini dilakukan guna memastikan harga sembako tetap stabil dan tidak terjadi praktik penimbunan yang dapat merugikan masyarakat, terutama dalam momentum Bulan Suci Ramadhan serta menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025.
Kasat Reskrim Polres Bolmut, melalui Kanit 1 Reskrim Bripka Noldy Mamisala, melakukan pemantauan langsung di Pasar Boroko pada Senin (10/3/2025). Dalam kunjungannya, Noldy menyampaikan bahwa ketersediaan bahan pokok di pasar masih cukup stabil, dengan harga yang relatif normal. Hal ini menjadi kabar baik bagi masyarakat yang tengah menjalankan ibadah puasa dan mempersiapkan kebutuhan menjelang Hari Raya.

Personel Satreskrim Polres Bolmut berdialog dengan pedagang sembako untuk memastikan tidak ada praktik penimbunan bahan pokok, khususnya minyak goreng dan beras. Pihak kepolisian mengimbau agar pedagang menjual dengan harga wajar sesuai ketentuan pemerintah.
“Kami dari Satreskrim Polres Bolmut turun langsung untuk memastikan bahwa stok bahan pokok tersedia dan harga masih dalam batas wajar. Dari hasil pemantauan, hingga saat ini ketersediaan bahan pokok masih mencukupi, dan harga sembako masih relatif stabil,” ujar Bripka Noldy Mamisala.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain mengecek harga dan ketersediaan bahan pokok, Satreskrim Polres Bolmut juga memastikan tidak ada praktik penimbunan oleh para pedagang, khususnya pada komoditas penting seperti minyak goreng, beras, dan bahan pokok lainnya. Penimbunan bahan pangan dikhawatirkan dapat menyebabkan lonjakan harga yang berdampak langsung pada daya beli masyarakat.
“Kami juga melakukan pengecekan terhadap para pedagang untuk memastikan tidak ada yang melakukan penimbunan, terutama pada bahan pokok yang menjadi kebutuhan utama masyarakat. Jika ditemukan adanya praktik curang seperti itu, kami akan segera mengambil tindakan tegas,” tambah Noldy.
Lebih lanjut, ia juga mengimbau kepada seluruh pedagang agar tetap menjual bahan pokok dengan harga yang wajar sesuai dengan aturan pemerintah. Pedagang diharapkan tidak memanfaatkan momen Ramadhan dan Idul Fitri untuk mencari keuntungan yang berlebihan dengan menaikkan harga secara tidak wajar.

Tim Satreskrim Polres Bolmut mengecek langsung ketersediaan stok bahan pokok di pasar untuk memastikan masyarakat dapat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau selama Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025.
“Harapan kami, para pedagang bisa menjual dengan harga yang terjangkau dan tidak mengambil keuntungan yang terlalu besar. Ini demi kepentingan bersama agar masyarakat bisa mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang wajar,” imbaunya.
Pihak Polres Bolmut melalui Satreskrim juga menegaskan bahwa pemantauan harga dan stok pangan akan terus dilakukan secara berkala. Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi kemungkinan adanya lonjakan harga serta memastikan bahwa ketersediaan bahan pokok tetap aman hingga Hari Raya Idul Fitri.
Dengan adanya langkah aktif dari Satreskrim Polres Bolmut ini, diharapkan masyarakat dapat menjalani ibadah puasa dengan tenang tanpa khawatir akan kenaikan harga yang tidak terkendali. Pihak kepolisian juga mengajak masyarakat untuk turut berperan aktif dalam memberikan informasi apabila menemukan indikasi penimbunan atau lonjakan harga yang tidak wajar.
Sebagai upaya menjaga stabilitas pangan dan ekonomi masyarakat, sinergi antara pemerintah, aparat kepolisian, dan para pelaku usaha sangat diperlukan. Dengan demikian, kesejahteraan masyarakat dapat tetap terjaga, terutama dalam momen penting seperti Ramadhan dan Idul Fitri.
[Fadlan Ibunu]