NASIONAL, TimeNUSANTARA – Presiden, Prabowo Subianto, menginstruksikan agar setiap desa di Indonesia memiliki lumbung padi sebagai bagian dari upaya memperkuat ketahanan pangan nasional. Program ini akan dikelola oleh Koperasi Merah Putih, yang bertujuan untuk menstabilkan harga beras dan memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat.
Prabowo menegaskan bahwa lumbung padi di setiap desa akan menjadi langkah strategis untuk mengatasi potensi krisis pangan di masa depan. “Kita harus memastikan bahwa setiap desa memiliki cadangan pangan yang cukup. Lumbung padi ini akan dikelola secara profesional melalui Koperasi Merah Putih agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh rakyat,” ujar Prabowo dalam pernyataannya disetiap rapat-rapat tertentu.
Program ini akan melibatkan petani secara langsung dengan sistem penyimpanan dan distribusi yang terorganisir. Selain itu, pemerintah akan memberikan dukungan berupa subsidi benih, pupuk, dan teknologi pertanian untuk meningkatkan produksi padi di berbagai daerah.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut rencana, pembangunan lumbung padi desa ini akan dimulai tahun ini dengan prioritas pada daerah yang menjadi sentra produksi beras, seperti Jawa, Sumatera, Sulawesi, dan Nusa Tenggara. Keberadaan lumbung padi ini diharapkan tidak hanya menjadi solusi ketahanan pangan, tetapi juga menciptakan lapangan kerja serta meningkatkan kesejahteraan petani.
Pemerintah menargetkan dalam lima tahun ke depan, seluruh desa di Indonesia sudah memiliki lumbung padi yang beroperasi dengan baik. “Ini adalah bentuk komitmen kita untuk menjadikan Indonesia sebagai negara yang mandiri dalam hal pangan,” tambah Prabowo.
Program ini mendapatkan respons positif dari berbagai kalangan, termasuk petani dan pelaku usaha di sektor pertanian, yang menilai kebijakan ini sebagai langkah konkret untuk mewujudkan swasembada pangan di Indonesia.