TIMENUSANTARA, Bolmut – Masyarakat Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) saat ini dibuat geram oleh oknum Pejabat dilingkuan Pemerintah Bolmut yang kedapatan kumpul kebo alias melakukan perzinahan bersama istri orang yang juga terdaftar sebaga ASN pemkab Bolmut diperumahan manggabai desa boroko utara pada jummat (9/9/2022) malam kemarin.
Atas perbuatan tersebut Fatan Daniel salah satu masyarakat Desa Boroko sangat geram dan meminta kasus ini dapat diproses oleh pihak Polres Bolmut untuk diusut tuntas sampai selesai.
“Jujur kami masyarakat boroko telah membuntuti oknum kadis tersebut sejak lama, ini suda meresahkan kampung kami, karena oknum kadis ini hanya tinggal sementara bukan asli orang Boroko, jadi kami meminta kepada pihak polres agar kasus ini diusut tuntas sampai selesai dan dapat dihukum semaksimal mungkin sesuai degan aturan yang berlaku,”ujar Fatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Iya juga menegaskan, kasus yang telah didampingi oleh Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Bolmut ini segera diproses agar masyarakat tidak akan berbuat kewenagan sendiri ketika hal tersebut didiamkan oleh pihak polres Bolmut.
“Hal ini suda berulang kali terjadi diseputaran kampung kami, ini mencoreng adat istiadat kami jikalau kasus perzinahan ini tidak diproses maka jagan salahkan kami jika masyarakat adat akan bertindak kembali degan sikap yang tidak wajar,”tegas Fatan.
Diketahui Kasus asusila oknum PNS tersebut telah dilaporkan secara resmi oleh LBH GP Ansor Bolmut pada senin (12/9/2022) kemarin atas kuasa pelapor dan telah diterima langsung oleh pihak polres bolmut untuk ditindak lanjuti. [Lan]