SULUT, TimeNUSANTARA — Sosok hacker yang sempat bikin heboh jagat maya dengan nama ‘Bjorka’ akhirnya berhasil diamankan polisi. Mengejutkannya, pelaku diketahui merupakan warga asli Minahasa, Sulawesi Utara (Sulut), berinisial WFT (22).
Penangkapan WFT dilakukan oleh aparat kepolisian di Desa Totolan, Kecamatan Kakas Barat, Kabupaten Minahasa, pada Selasa (21/9/2025). Dalam video yang beredar luas di media sosial, terlihat WFT tampak gugup saat sejumlah petugas mendatangi rumahnya. Ia hanya bisa celingukan tanpa perlawanan ketika diinterogasi.

Dalam video itu juga terlihat dua wanita berada di samping WFT. Pria muda berkaus hitam dan bercelana pendek itu tak bisa berkutik ketika petugas menanyakan sejumlah pertanyaan terkait aktivitas digitalnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kasubdit IV Direktorat Reserse Siber Polda Metro Jaya, AKBP Herman Edco Wijaya Simbolon, membenarkan penangkapan tersebut. Ia menjelaskan, kasus bermula dari laporan pihak salah satu bank nasional pada 5 Februari 2025, terkait dugaan peretasan data nasabah dalam jumlah besar.
“Akun X bernama @bjorkanesiaaa mengklaim telah meretas sekitar 4,9 juta data nasabah bank, dan bahkan sempat mengirimkan tangkapan layar aplikasi perbankan milik nasabah ke akun resmi bank tersebut,” ungkap Herman Edco kepada wartawan, Jumat (3/10/2025).
Menurutnya, akun itu juga sempat mengaku sebagai ‘Bjorka versi Indonesia’, dan berupaya memanfaatkan nama besar hacker legendaris yang sempat mengguncang dunia siber Indonesia beberapa tahun lalu.
Saat ini, WFT telah diamankan untuk penyelidikan lebih lanjut oleh Direktorat Siber Polda Metro Jaya bekerja sama dengan Polda Sulawesi Utara. Polisi masih mendalami apakah pelaku benar-benar bekerja sendiri atau tergabung dalam jaringan peretas yang lebih luas.