TIMENUSANTARA-Presiden China Xi Jinping meyakinkan Presiden Rusia Vladimir Putin soal dukungan China pada “kedaulatan dan keamanan” Rusia. Pemerintah Amerika Serikat dengan cepat menanggapi sinis dukungan China tersebut.
Washington mengingatkan Beijing bahwa hal itu berisiko berakhir “di sisi sejarah yang salah” China selama ini telah menolak untuk mengutuk serangan militer besar-besaran Moskow di Ukraina. China juga dituduh memberikan perlindungan diplomatik untuk Rusia dengan mengecam sanksi-sanksi Barat dan penjualan senjata ke Ukraina.
Dilansir dari kantor berita AFP, Kamis (16/6/2022) kemarin media asing China, CCTV melaporkan bahwa dalam panggilan telepon dengan Putin pada Rabu (15/6) waktu setempat, Xi Jinping mengatakan China “bersedia untuk terus menawarkan dukungan timbal balik (kepada Rusia) pada isu-isu mengenai kepentingan inti dan keprihatinan utama seperti kedaulatan dan keamanan” (TN)
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT