Pidato Megawati di Hut PDIP ke 51 : Kita Bisa Begini Bukan Karena Presiden…!

Rabu, 10 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, timeNUSANTARA.com – Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri mengajak para kader partainya untuk memperkuat kedekatan dengan rakyat.

Megawati memandang rakyat sebagai inti kekuatan partainya. Menurut dia, PDI-P bisa mencapai usia 51 tahun hari ini karena besarnya kekuatan rakyat, bukan karena presiden ataupun menteri sekalipun.

“Perkuatlah akar rumput. Sebab, itulah kekuatan riil kita. Camkan hal ini sebagai sebuah napas kontemplasi kita. 51 tahun kita bisa jadi begini bukan karena elite, bukan karena presiden, bukan karena menteri, tapi karena rakyat yang mendukung kita,” kata Megawati dalam pidato politiknya di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (10/1/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Megawati menjelaskan mengapa ia sering menyebut akar rumput dalam setiap pidato politiknya. Menurut dia, akar rumput adalah rakyat. Itu pun memiliki filosofi tersendiri sehingga Megawati memiliki istilah sendiri untuk menyebut rakyat. “Rumput memiliki daya survival yang tinggi, sehingga meskipun dibakar, dipotong, dimatikan, dicabut, tetap akan selalu tumbuh. Karena akarnya selalu siap untuk tumbuh kembali. Tolong ingat! Itulah rakyat,” pesan megawati.

Lebih jauh, Megawati juga menilai bahwa rakyat sama seperti rumput yang tidak pernah menyerah dan dapat tumbuh di mana pun berada. Rumput, sebut Megawati, mampu tumbuh di gunung, tanah gersang, bahkan di laut. “Jangan lupa, di laut ada rumput laut,” tutur dia.

Oleh karena itu, dia mengingatkan semua kader tetap memperkokoh jalinan dengan rakyat. Ia meminta semua kader solid bergerak bersama rakyat. “Karena itulah betapa pentingnya turun ke bawah, ke akar rumput, ke rakyat,” pesan Megawati lagi.(***)

Berita Terkait

Anggota Komisi V DPR RI Janji Berikan 3.000 Rumah Layak Huni untuk Masyarakat Bolmut Jika SJL-MAP Terpilih
Walk Out dari Debat Pilwako 2024, Nayodo Koerniawan Tuding KPU Kotamobagu Tidak Adil
Polemik Pengetesan Mesin PLTU Batu Bara di Bolmut: Ancaman Kesehatan, Perekonomian Nelayan, dan Ketidakadilan Perekrutan Tenaga Kerja
Dihadapan Ribuan Pendukung di Desa Bohabak 3, Sirajudin dan Adit Ungkap Kesetiaan dan Ajak Masyarakat Berpolitik Santun dan Saling Menghargai
Presiden Prabowo Larang Para Menteri Hubungi Lewat Telepon untuk Laporkan Masalah Rawan
Pendaftaran PPPK Tahap 2 Dibuka 17 November, Pemerintah Prioritaskan Penyelesaian Honorer
Pj Bupati Bolmut Darwin Muksin Hadiri Rakornas Pemerintahan Daerah Se-Indonesia
Malam Ini Presiden Prabowo Pergi Ke Solo Temui Jokowi

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 09:09 WITA

Anggota Komisi V DPR RI Janji Berikan 3.000 Rumah Layak Huni untuk Masyarakat Bolmut Jika SJL-MAP Terpilih

Sabtu, 16 November 2024 - 17:00 WITA

Walk Out dari Debat Pilwako 2024, Nayodo Koerniawan Tuding KPU Kotamobagu Tidak Adil

Kamis, 14 November 2024 - 21:34 WITA

Polemik Pengetesan Mesin PLTU Batu Bara di Bolmut: Ancaman Kesehatan, Perekonomian Nelayan, dan Ketidakadilan Perekrutan Tenaga Kerja

Senin, 11 November 2024 - 22:58 WITA

Dihadapan Ribuan Pendukung di Desa Bohabak 3, Sirajudin dan Adit Ungkap Kesetiaan dan Ajak Masyarakat Berpolitik Santun dan Saling Menghargai

Jumat, 8 November 2024 - 13:29 WITA

Presiden Prabowo Larang Para Menteri Hubungi Lewat Telepon untuk Laporkan Masalah Rawan

Berita Terbaru